PROGRAM RECORT
RENCANA KULIAH
C++
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
#include <iostream.h>
#define DATAMAX 50
typedef int bulat;
struct nilaiMHS
{ char npm[11];
bulat hadir, tugas, quiz, nts, nas;
};
void main()
{ nilaiMHS recNilaiMHS[DATAMAX];
bulat jmlData, i;
float rataRata;
char grade, ket[16];
printf("Berapa jumlah data = "); scanf("%d",&jmlData);
for (i=0; i<jmlData; i++)
{ cout << "Data Nilai Mahasiswa ke-" << (i+1) << endl;
printf("Nomor Pokok Mahasiswa = "); cin >> recNilaiMHS[i].npm;
printf("Persentase Kehadiran = "); scanf("%i",&recNilaiMHS[i].hadir);
printf("Nilai Tugas = "); scanf("%d",&recNilaiMHS[i].tugas);
printf("Nilai Quiz = "); scanf("%d",&recNilaiMHS[i].quiz);
printf("Nilai Tengah Semester = "); scanf("%i",&recNilaiMHS[i].nts);
printf("Nilai Akhir Semester = "); scanf("%i",&recNilaiMHS[i].nas);
}
cout << "\n" << endl;
// 1 2 3 4 5 6 7 8
// 12345678901234567890123456789012345678901234567890123456789012345678901234567890
cout << "DAFTAR NILAI MAHASISWA" << endl;
cout << "+----------+-------+-------+-------+-------+-------+-------+-------+" << endl;
cout << "| NPM | Hadir | Tugas | Quiz | NTS | NAS | Rata2 | Grade |" << endl;
cout << "+----------+-------+-------+-------+-------+-------+-------+-------+" << endl;
for (i=0; i<jmlData; i++)
{ rataRata=(float) 0.1*recNilaiMHS[i].hadir + 0.1*recNilaiMHS[i].quiz +
0.1*recNilaiMHS[i].tugas + 0.3*recNilaiMHS[i].nts + 0.4*recNilaiMHS[i].nas;
if (rataRata>=80) { grade='A'; }
else if (rataRata>=70) { grade='B'; }
else if (rataRata>=60) { grade='C'; }
else if (rataRata>=50) { grade='D'; }
else { grade='E'; }
printf("|%10s|%7d|%7d|%7d|%7d|%7d|%7.2f| %c |\n", recNilaiMHS[i].npm,
recNilaiMHS[i].hadir, recNilaiMHS[i].tugas, recNilaiMHS[i].quiz,
recNilaiMHS[i].nts, recNilaiMHS[i].nas, rataRata, grade);
}
cout << "+----------+-------+-------+-------+-------+-------+-------+-------+";
getch();
}
REFLEKSI MINGGU 12
minggu 12
Hari ini kita belajar tentan recort.
Record adalah suatu type data yang merupakan gabungan dari 2 (dua) atau lebih field/variabel. Dalam table database sebuah record akan mewakili sebuah baris (row) sedangkan field/variabel adalah merupakan kolom (column). Syntax pendefinisian record di dalam pemrograman C/C++ adalah sebagai berikut:
struct <namatype>
"{"
<typedata1> <namavar1> [, <namavar2> [, … ] ; [
<typedata2> <var1> [, <var2> [, … ] ;
[ ... ]]
"}";
contohnya:
struct nilaiMHS
{ char npm[11];
bulat hadir, tugas, quiz, nts, nas;
};
untuk programnya bisa dilihat di popstingan sebelumnya.
REFLEKSI MINGGU KE 10
MINGGU 10
Hari ini kita belajar tentang searching, di materi searching ini ada 2 yaitu :
1.) Pencarian Linier
2.) Pencarian Biner
1.) Pencarian Linier itu adalah pencarian dengan membandingkan data pertama yang akan di bandingkan dengan data yang ada di setiap indeks array.
2.) Perncarian Biner itu adalah pencarian dengan membandingkan data pertama yang akan di bandingkan dengan data yang ada di tengah indeks array, bila tidak sesuai dengan data yang dimasukan maka akan di bandingkan apakah data ada di sebelah kiri atau kanan.
bisa di lihat algoritma di bawah ini :
1.) Pencarian Linier
2.) Pencarian Biner
1.) Pencarian Linier itu adalah pencarian dengan membandingkan data pertama yang akan di bandingkan dengan data yang ada di setiap indeks array.
2.) Perncarian Biner itu adalah pencarian dengan membandingkan data pertama yang akan di bandingkan dengan data yang ada di tengah indeks array, bila tidak sesuai dengan data yang dimasukan maka akan di bandingkan apakah data ada di sebelah kiri atau kanan.
bisa di lihat algoritma di bawah ini :
Pencarian Linier
Pencarian Biner
umtuk programnya bisa di lihat di postingan saya sebelumnya
REFLEKSI MINGGU KE 11
MINGGU 11
Hari ini kita belajar tentang array 2 dimensi, di array dua dimensi ini bisa kita buat sebuah matrix yang dimana dimensi pertama menjadi barisnya dan dimensi ke dua menjadi kolomnya,
contohnya:
Sebagai ilustrasi, array dua dimensi dapat digambarkan sebagai sebuah matriks :
Misalkan matriks A berordo 2 x 3 :
Menghitung Vaktor 2 elemen, Matriks (2x3) dan Vaktor 3 elemen
Menghitung vektor 2 elemen, Matrix 2x3 dan Vektor 3 elemen
2.)Menentukan Input dan Output
Input
matrix [2][3]={1,2,3,4,5,6}
vektor [2]={7,6}
vektor [3]={10,9,8}
Output
matrix 2x3 dengan vektor 3 elemen
53
133
Hasil matrix 2x3, vektor 3 elemen dan vektor 2 elemen
364
748
3.) Membuat Algoritma atau Flowchart
Deklarasi :
matrix[2][3]={1,2,3,4,5,6}
vektor[2]={7,6}
vektor[3]={10,9,8}
Deskripsi
write('Matrix 2x3 : \n') for i ß 0 to 2 do then c++ for j ß 0 to 3 then j++ hasil[a] ß hasil[c]+(matrix[c][b]*vektor[b]); end for end for for a ß 0 to 2 do then a++ for b ß 0 to 3 then b++ then write(hasil[a][b]) end for end for write(‘vektor 3 elemen: \n’) for b ß 0 to 3 then b++ then write(vektor[a]) end for write(‘vektor 2 elemen : \n’) for a ß 0 to 2 then a++ then write(vek[a]) end for write(‘Matrix 2x3 dan vektor 3 elemen : \n’) for a ß 0 to 2 then a++ write(hasil[a]) end for write(‘Matrix 2x3, vektor 2 elemen dan vektor 3 elemen : \n’) for a ß 0 to 2 then a++ hasil[i] ßhasil[a]*vek[a]; write(hasil[a]) end fo
4.) Menggunakan data
Input :
matrix [2][3]= |1 2 3|
|4 5 6|
vektor [2]= |7|
|6|
vektor [3]= |10|
| 9 |
| 8 |
Output :
Matrix 2x3 dan vektor 3 elemen : 52
133
Matrix 2x3, vektor 3 elemen dan vektor 2 elemen : 364
798
5.) C++
#include <iostream>
using namespace std;
void kcli(int mctrix[2][3],int vektor[3],int hcsil[2]){
cout<<"Matrix 2x3 "<<endl;
for(int c=0;c<2;c++){
for(int z=0;z<3;z++)
hcsil[c]=hcsil[c]+(mctrix[c][z]*vektor[z]);
}
}
void cetcktrix(int hcsil[][3]){
for(int c=0;c<2;c++){
for(int z=0;z<3;z++)
cout<<hcsil[c][z]<<" ";
cout<<endl;
}
}
void cetcktor(int vektor[]){
cout<<"Vektor 3 Elemen "<<endl;
for(int c=0;c<3;c++){
cout<<vektor[c]<<endl;
}
}
void cetckzcr(int vek[]){
cout<<"Vektor 2 Elemen "<<endl;
for(int c=0;c<2;c++){
cout<<vek[c]<<endl;
}
}
void cetck(int hcsil[]){
cout<<"Matrix 2x3 dengan Vektor 3 elemen "<<endl;
for(int c=0;c<2;c++){
cout<<hcsil[c]<<endl;
}
}
void cetckc(int vek[2],int hcsil[]){
cout<<"Hasil akhir"<<endl;
for(int c=0;c<2;c++){
hcsil[c]=hcsil[c]*vek[c];
cout<<hcsil[c]<<endl;
}
}
int main() {
int mctrix[2][3]={1,2,3,4,5,6}, vektor[3]={10,9,8},vek[2]={7,6},hcsil[2]={0};
kcli(mctrix,vektor,hcsil);
cetcktrix(mctrix);
cetcktor(vektor);
cetck(hcsil);
cetckzcr(vek);
cetckc(vek,hcsil);
return 0;
}
Langganan:
Postingan (Atom)